OBORNASIONAL.COM, PASURUAN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasuruan menggelar Bangil Carnival 2025 pada Minggu (21/9/2025). Karnaval jalanan perdana yang menampilkan perpaduan seni dan budaya ini menyedot perhatian ribuan warga.
Sebanyak 39 peserta dari seluruh kecamatan unjuk kreativitas melalui kostum, tarian, serta atraksi budaya khas masing-masing daerah. Selain itu, sejumlah korporasi dan kelompok masyarakat turut ambil bagian, menambah semarak jalannya karnaval.

Acara dimulai dari kawasan Bangkodir, Bangil. Wakil Bupati Pasuruan, Shobih Asrori, melepas rombongan peserta satu per satu. Sementara Bupati Pasuruan, Rusdi Sutejo, menyambut mereka di tenda kehormatan yang berada sekitar 100 meter dari Alun-alun Bangil, titik akhir karnaval.
Untuk menjaga kelancaran parade, panitia menyiapkan barikade di sepanjang jalur. Penonton pun dapat menyaksikan atraksi dengan tertib tanpa mengganggu ruang gerak peserta.
Dalam sambutannya, Bupati Rusdi menyebut Bangil Carnival sebagai ruang ekspresi seni dan budaya masyarakat Pasuruan.
“Setiap kecamatan punya cerita dan sejarahnya masing-masing. Malam ini kita bisa menyaksikan bagaimana kekayaan budaya itu ditampilkan untuk masyarakat luas,” ujar Bupati Rusdi.
Gelaran ini tidak hanya menghadirkan hiburan, tetapi juga menggerakkan perekonomian warga. Pedagang makanan, minuman, hingga aksesoris di sekitar jalur karnaval mengaku kebanjiran pembeli.
“Alhamdulillah ramai sekali, dagangan cepat habis,” kata seorang pedagang kaki lima.
Bupati Rusdi mengapresiasi kerja panitia, peserta, serta antusiasme masyarakat yang menyukseskan karnaval perdana ini. Ia juga menyampaikan permohonan maaf jika masih ada kekurangan, termasuk rekayasa lalu lintas selama acara berlangsung.
“Tentu masih ada yang perlu kita benahi. In syaa Allah tahun depan akan lebih baik,” ujarnya.
Bangil Carnival 2025 tercatat sebagai salah satu rangkaian penting peringatan Hari Jadi ke-1096 Kabupaten Pasuruan, sekaligus menjadi ajang pertemuan budaya dan pesta rakyat yang meriah.(*)














