Menu

Mode Gelap
Sebanyak 70 Orang di Kentucky, AS Tewas usai Diterjang Tornado Dahsyat Kemendag Cabut Larangan Penjualan Minyak Goreng Curah Berita Populer: Uji Coba Gage ke Anyer-Kunjungan Wisman 2022 Diprediksi Rendah Bosen Kerja Kantoran? Jadi Atlet MMA Aja! Di Negeri Sawit, Minyak Goreng Tak Terjangkau Belum Punya Mobil saat Merintis Karier, Andre Taulany: Ke Mana-mana Naik Angkot

Pendidikan

Bunda PAUD Pasuruan Serahkan Bantuan APE ke Empat Lembaga Pendidikan Anak Usia Dini

badge-check


					Bunda PAUD Pasuruan Serahkan Bantuan APE ke Empat Lembaga Pendidikan Anak Usia Dini Perbesar

OBORNASIONAL.COM, PASURUAN – Sejumlah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Kabupaten Pasuruan menerima bantuan alat permainan edukatif (APE) dari Pemerintah Kabupaten Pasuruan melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.

Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Bunda PAUD Kabupaten Pasuruan, Merita Rusdi Sutejo, Kamis, 18 Desember 2025.

Penyerahan APE dilakukan di empat lokasi, yakni KB Sentul Cendekia Karang Sentul di Kecamatan Gondangwetan, Pos PAUD Ibra Menyarik Kecamatan Winongan, Pos PAUD Ar Rohman Desa Alastlogo Kecamatan Lekok, serta KB Al Kaffiyah Desa Nguling.

Dari keempat penerima, KB Sentul Cendekia Karang Sentul tercatat baru pertama kali menerima bantuan APE sejak berdiri sekitar 15 tahun lalu.

Kepala KB Sentul Cendekia, Siti Kholifah, mengatakan bantuan tersebut sangat berarti bagi lembaganya.

“Anak-anak langsung antusias begitu APE datang. Mereka tidak sabar ingin mencoba. Alat ini sangat membantu proses belajar sambil bermain,” kata Siti.

Merita Rusdi Sutejo menjelaskan, APE dirancang untuk mendukung proses pembelajaran anak usia dini melalui pendekatan bermain yang menyenangkan.

Menurut dia, penggunaan APE dapat meningkatkan kreativitas, perkembangan motorik, konsentrasi, serta rasa percaya diri anak.

“Alat permainan ini membantu membentuk citra diri anak yang positif sejak dini. Kami senang bisa ikut mendukung kebutuhan PAUD di daerah,” ujar Merita.

Ia berharap APE yang diberikan dapat dimanfaatkan secara optimal dan terintegrasi dengan kegiatan pembelajaran harian di PAUD.

Selain itu, APE juga diharapkan ramah anak dan inklusif, termasuk bagi anak berkebutuhan khusus.

Merita juga mendorong penguatan sinergi antara pemerintah desa dan lembaga PAUD.

Menurut dia, desa dapat berperan melalui dukungan sarana dasar dan kolaborasi kegiatan yang dibahas dalam musyawarah desa.

“Dengan sinergi ini, PAUD bisa menjadi pusat pembelajaran yang menyenangkan, sementara desa menjadi ekosistem yang memperkuat tumbuh kembang anak,” katanya.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

KONI Pasuruan Tambah Empat Cabor, Targetkan Peningkatan Medali di Porprov 2027

20 Desember 2025 - 18:10 WIB

PT Tirta Fresindo Jaya Tanam 9.750 Pohon di Lereng Puspo

20 Desember 2025 - 17:04 WIB

Lapas Tulungagung Kembali Sabet Predikat Wilayah Bebas dari Korupsi 2025

17 Desember 2025 - 19:30 WIB

Bantuan Presiden, 100 Becak Listrik Disalurkan ke Tukang Becak di Pasuruan

16 Desember 2025 - 16:46 WIB

Pelaku Pembacokan Polisi di Lumajang Tewas Ditembak Jatanras Polda Jatim Saat Penangkapan di Pasuruan

15 Desember 2025 - 09:51 WIB

Trending di Headline